Hidup tidak melulu tentang pencapaian. Tapi tidak ada salahnya mengejar mimpi yang telah lama diidamkan akan tetapi tentu harus berbanding lurus dengan modal utama anda. Yup diri anda sendiri. Apa sih kebahagiaan itu? Bingung menjawabnya? Jangan khawatir, kebahagiaan itu artinya relatif bagi setiap orang. Akan tetapi memanjakan dan memulihkan diri adalah langkah awal untuk melakukan perjalanan memikirkan apa Kebahagiaan versi anda. Self care (perawatan diri).
Membicarakan self care tidak hanya membahas tentang skincare yang Anda gunakan atau makan yang Anda konsumsi setiap harinya, konsep ini sangat luas dan mencakup seluruh aspek hidup Anda. P
Mengapa self care itu penting?
Menurut WHO (Organisasi Kesehatan Dunia), self care mencakup segala segala sesuatu yang berkaitan dengan sehat secara fisik, termasuk kebersihan, nutrisi, dan mencari perawatan medis bila diperlukan. Dengan hal ini, seseorang dapat memastikan diri dalam merawat tubuh, pikiran, dan jiwa dengan baik setiap harinya, tidak hanya ketika jatuh sakit.
Orang-orang yang bisa menerapkan perawatan ini dapat membantu mereka untuk tetap hidup sehat, bahagia, dan tangguh dalam menghadapi berbagai masalah. Inilah alasannya kenapa perawatan diri itu penting dalam kehidupan.
Sayangnya, menerapkan perawatan semacam ini tidak selalu mudah. Kebanyakan dari kita, sibuk dengan pekerjaan yang membuat stres, sibuk dengan canggihnya teknologi yang membuat Anda menarik diri dari lingkungan, atau tertarik dengan segala bentuk aktivitas atau kebiasaan yang memperburuk kesehatan.
Langkah penerapan self care dalam kehidupan sehari-hari adalah dengan menjaga apa yang masuk ke dalam tubuh anda. mudahnya seperti, makanan buah dan sayur yang baik dan bagus, tentu akan lebih menyehatkan pencernaan anda. Secara umum health care adalah memperhatikan diri dan lingkungan.
Menjaga kebersihan bisa menjauhkan Anda dari penularan atau infeksi penyakit. Contoh mudahnya adalah rajin mencuci tangan karena tangan adalah media utama.
Tidak hanya itu, Anda juga perlu mandi untuk membersihkan diri dari kotoran dan debu yang menempel, menggosok gigi dengan benar, serta membersihkan rumah, terutama kamar dari sampah.
Memakai masker juga termasuk bentuk self care, karena tindakan ini bisa melindungi saluran pernapasan Anda dari kotoran.
Self care ternyata punya kaitan erat dengan self esteem terutama dalam mencegah penyakit mental. Pasalnya, memiliki self esteem yang rendah bisa menempatkan Anda pada kondisi yang terus merasa gelisah dan berpikiran negatif. Akibatnya, risiko depresi dan gangguan kecemasan akan meningkat.
Ada banyak cara untuk meningkatkan self esteem, contoh mengetahui apa kelebihan dalam diri Anda. Misalnya, Anda pintar memasak, mahir dalam memainkan musik, atau punya keterampilan lainnya. Kemudian, terapkan juga sikap asertif agar Anda bisa menghargai pendapat dan kebutuhan orang lain.
Olahraga menjadi contoh penerapan self care yang mudah Anda lakukan. Namun, butuh niat yang kokoh agar Anda bisa menjadikan aktivitas fisik ini sebagai kebiasaan. Anda mungkin perlu membawa jadwal sekaligus pengingat untuk berolahraga.
Ingat, ada banyak pilihan olahraga lain yang bisa Anda saat tidak memungkinan keluar rumah atau saat waktu Anda terbatas. Jadi, jangan malas untuk menerapkan hal ini mengingat manfaat olahraga yang sangat melimpah. Salah satunya, dapat meningkatkan kualitas tidur dan memperbaiki suasana hati. Dapat Anda simpulkan bahwa olahraga dapat meningkatkan kesehatan mental Anda.
Menjaga kesehatan mental yang merupakan bagian dari self care, bisa Anda lakukan dengan meningkatkan komunikasi. Baik itu dengan keluarga, pasangan, teman, tetangga, maupun orang-orang yang Anda temui saat bekerja.
Bersosialisasi mencegah Anda dari rasa kesepian, yang menjadi salah satu faktor meningkatkan masalah mental. Selain itu, memperluas dan memperkuat komunikasi dengan orang lain juga bisa membantu Anda dalam memecahkan masalah yang tidak terselesaikan.
Agar Anda tidak mudah jatuh sakit, asupan nutrisi yang tubuh butuhkan harus Anda penuhi. Jadi, dalam penerapan self care ini, Anda perlu menjaga pola makan agar tetap sehat. Perbanyak konsumsi buah, sayur, biji-bijian, dan kacang-kacangan. Batasi konsumsi junk food, makanan kemasan, atau makanan yang mengandung tinggi gula, garam, atau lemak.
Selain pilihan makanannya, jam makan dan porsinya juga perlu Anda perhatikan. Hindari makan menjelang tidur, melewatkan sarapan, atau makan dalam porsi besar sekaligus. Lebih baik, Anda makan dalam porsi kecil tapi sering.
Meskipun perlu meningkatkan komunikasi dengan orang lain, tetap luangkan waktu untuk diri sendiri alias “me time“. Anda bisa menghabiskan waktu untuk melakukan berbagai hal yang bisa menyenangkan hati Anda.
Contoh penerapan self care ternyata ampuh menjaga kesehatan mental karena membantu Anda mengatasi stres. Kegiatan yang menyenangkan bisa memberi jeda pada otak untuk beristirahat dari semua masalah, sehingga pikiran Anda akan lebih jernih dan dapat mengambil keputusan yang lebih baik.
Self care tidak hanya meliputi bagaimana Anda menjaga komunikasi dengan diri sendiri dan orang lain, tapi juga dengan Sang Pencipta. memahami bagaimana diri anda sebagai salah satu ciptaan Sang Maha Pencipta tentu akan menjadikan kita semakin dekat dengan-Nya.